Pengerjaan enam ruas jalan tol dalam kota Jakarta terus dikebut Kementerian PUPR. Pandemi memang membuat sejumlah pekerjaan infrastruktur jadi molor, tapi khusus untuk ruas jalan tol layang Kelapa Gading–Pulogebang ditargetkan akan bisa diselesaikan pertengahan tahun depan.
Proyek jalan tol layang ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang tercantum dalam Peraturan Presiden (Perpres) No. 56 Tahun 2018. Enam ruas jalan tol dalkot ini akan memiliki panjang mencapai 69,77 km dan dibangun dengan mengadopsi konstruksi jalan layang.
Cari hunian dengan harga yang masih terjangkau di kawasan Kelapa Gading? Cek aneka pilihan huniannya dengan harga di bawah Rp1 M di sini!
Bukan hanya itu, enam ruas jalan tol dalkot ini juga terintegrasi dengan transportasi umum Bus Rapid Transit (BRT) sehingga bisa menciptakan jaringan jalan dan sarana yang bisa mengurai kemacetan lalu lintas Jakarta.
Pengerjaan Tol Layang Kelapa Gading–Pulogebang Capai 71 Persen

Untuk Seksi A ruas jalan tol layang Kelapa Gading-Pulogebang pembangunannya telah dimulai sejak awal tahun 2017 lalu dan hingga saat ini progresnya telah mencapai 71 persen.
Pembangunan jalan tol tahap satu ini memakan investasi sebesar Rp20,7 triliun untuk panjang 31,1 km. Ruas ini akan mencakup Seksi A di Kelapa Gading–Pulogebang sepanjang 9,3 km, Seksi B Semanan–Grogol sepanjang 9,5 km, dan Seksi C ruas Grogol–Kelapa Gading sepanjang 12,4 km.
Menurut Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Danang Parikesit, untuk Seksi A ruas jalan tol layang Kelapa Gading–Pulogebang pembangunannya telah dimulai sejak awal tahun 2017 lalu dan hingga saat ini progres tol layang tersebut telah mencapai 71 persen.
Ingin punya rumah sendiri? Temukan aneka cerita yang menginspirasi seputar perjuangan wujudkan mimpi punya rumah sendiri hanya di Cerita Rumah.
“Ada banyak kendala untuk pembangunan jalan tol khususnya di ruas ini karena berada diantara lalu lintas yang padat. Karena itu pekerjaan ini harus kuat koordinasinya antara BPJT, Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jakarta Toll Development, pemerintah daerah, dan pihak-pihak terkait lainnya untuk menyelesaikan berbagai kendala di lapangan,” ujarnya.
Adanya MRT membuat kemudahan dalam mobilitas. Lalu bagaimana dampak MRT pada kenaikan properti? Jawabannya ada di video berikut ini ya.
Tol Layang Kelapa Gading–Pulogebang Terkendala Pembebasan Lahan
Seksi A ruas tol layang Kelapa Gading–Pulogebang ini menyisakan pekerjaan struktur pilar sebanyak 90 buah dari total 384 pilar. Dari target penyelesaian pekerjaan ruas ini selama 30 bulan, dengan banyaknya kendala di lapangan tempo pekerjaannya menjadi molor.
Beberapa kendalanya antara lain pembebasan lahan tambahan, relokasi saluran udara tegangan tinggi (SUTT), dan utilitas lainnya seperti pipa gas, pipa air bersih, saluran kabel, dan lainnya yang berada pada lahan yang belum dibebaskan.
Temukan juga beragam tips, panduan, dan informasi mengenai pembelian rumah, kpr, pajak, hingga legalitas properti di Panduan Rumah247.com.
Harus dipastikan keberlanjutan pembebasan lahan di sepanjang koridor jalan tol layang ini untuk kelancaran progres konstruksinya. Pembebasan lahan dilakukan oleh Kementerian PUPR melalui Tim Pengadaan Tanah yang dilaksanakan menggunakan dana APBN.
Termasuk pembebasan lahan yang menjadi kewajiban Pemprov DKI Jakarta khususnya lahan-lahan yang harus diserahkan untuk berbagai fasilitas umum (fasum), pelebaran jalan arteri, dan lainnya.
“Pandemi Covid-19 dan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) telah membuat proyek ini menjadi molor dan membuat ketidaknyamanan selain menganggu aktivitas masyarakat di sekitaran proyek. Dengan progres saat ini targetnya ruas ini bisa diselesaikan pada pertengahan tahun depan dan semoga tidak ada kendala lagi sehingga proyek ini bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya untuk masyarakat,” imbuh Danang.
Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah