Rumah247.com – Selama periode 12 tahun sejak tahun 2010 lalu, pemerintah telah mengeluarkan anggaran mencapai lebih dari Rp175 triliun untuk program subsidi perumahan. Sebagai program prioritas, anggaran perumahan selalu ditingkatkan dari tahun ke tahun.
Program perumahan merupakan salah satu program strategis nasional yang menjadi prioritas dalam program kerja pemerintah. Tantangan sektor perumahan yang besar dengan backlog yang mencapai 12,7 juta ditambah rumah tangga baru yang mencapai 800 ribu-1 juta setiap tahun merupakan pekerjaan besar yang harus bisa diselesaikan dengan tahapan dan program kerja yang jelas.
Menteri Kuangan Sri Mulyani mengatakan, selama kurun waktu 12 tahun pemerintah telah mengeluarkan anggaran untuk sektor perumahan mencapai Rp175,36 triliun. Anggaran sebesar ini untuk mendukung berbagai program perumahan khususnya program rumah subsidi untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
“Sebagai program prioritas ditunjukan dengan penyaluran anggaran yang besar dan untuk sektor perumahan anggarannya memang selalu naik setiap tahun. Hal ini untuk mewujudkan rumah yang layak huni yang merupakan kebutuhan dasar dan kalangan MBR menghadapi kesulitan untuk mengakses perumahan makanya perlu dibantu dengan berbagai program subsidi,” ujarnya.
Anggaran Rp175,36 triliun digelontorkan dari APBN untuk periode 2010 hingga 2022. Penyaluran anggaran ini diberikan kepada beberapa perusahaan BUMN yang memang fokus pada sektor perumahan maupun properti seperti Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), PT Sarana Multigriya Finansial (SMF), Bank BTN, Perum Perumnas, dan lainnya.
Bila dirinci, dana sebesar Rp32,2 triliun disalurkan kepada Kementerian PUPR untuk membangun maupun program revitalisasi sebanyak 1,14 juta rumah. Rp79,9 triliun untuk likuiditas pembiayaan hingga 1,17 juta unit rumah kalangan MBR, Rp7,8 triliun untuk PT SMF yang digunakan untuk pembiayaan 421.650 unit rumah, dan tambahan modal ke Bank BTN Rp2,4 triliun, Perumnas Rp1,57 trilin, hingga Bank Tanah Rp1,5 triliun.
“Pemerintah juga menyalurkan subsidi untuk perumahan melalui program bantuan uang muka untuk MBR. Besaran subsidi bantuan uang muka mencapai Rp774 miliar per tahun untuk 186.174 unit rumah sementara program subsidi selisih bunga Rp2,57 triliun untuk 769.903 unit rumah,” imbuhnya.
Agar mobilitas setiap hari berjalan lancar, mencari hunian dekat stasiun menjadi pilihan terbaik. Simak tipsnya pada video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
