Download Aplikasi Rumah247

Penjualan Apartemen Akan Lebih Baik Tahun Ini

Rumah247.com – Unit apartemen diprediksi akan mencatatkan kinerja yang lebih baik dengan suplai dan penyerapan yang mulai kembali pada situasi sebelum adanya pandemi. Untuk segmennya masih akan didominasi untuk kelas menengah dan menengah bawah dengan lokasi di greater Jakarta.

Dibandingkan rumah tapak (landed house), sektor hunian vertikal atau apartemen masih relatif lambat kinerja penjualannya bahkan hal ini sudah berlaku sejak sebelum adanya pandemi Covid-19. Namun begitu, segmen apartemen tetap bertahan bahkan di beberapa proyek masih bisa mencatatkan kinerja bisnis yang cukup baik.

Hingga saat ini masih cukup banyak proyek apartemen khususnya di wilayah Jabodetabek yang menunda jadwa serah terimanya. Hal ini membuat beberapa proyek masih fokus pada proses pembangunan dan menunda untuk menawarkan tipe maupun proyek baru sampai menunggu situasi pasar yang lebih kondusif.

Namun begitu sektor apartemen bukannya tidak memiliki potensi bisnisnya sama sekali. Menurut Arief Rahardjo, Director of Strategic Consulting Cushman & Wakefield Indonesia, pada tahun 2022 ada sekitar 3.138 unit apartemen yang ditawarkan ke pasar dan mayoritasnya menyasar segmen menengah dan menengah ke bawah.

“Tahun 2023 ini akan ada cukup banyak proyek apartemen yang menyelesaikan konstruksinya yang rata-rata hasil penundaan dari tahun sebelumnya. Setidaknya akan ada 26.059 unit apartemen yang akan selesai pada tahun ini dan itu peningkatannya mencapai 70 persen secara tahunan (yoy),” ujarnya.

Suplai sebanyak itu mayoritasnya ditawarkan untuk segmen menengah dan menengah ke bawah dan segmen ini masih akan mendominasi untuk tahun 2023. Pengembang juga masih akan menawarkan unit apartemennya dengan pola penawaran nomor urut pemesanan (NUP) untuk melihat minat pasar terhadap produk yang ditawarkan.

Arief juga menyebut, untuk tingkat penyerapan unit apartemen pada tahun ini akan lebih baik bahkan penyerapan bersih bisa kembali seperti situasi tahun 2019 atau sebelum adanya pandemi. Transaksi unit apartemen pada tahun ini akan berkisar pada harga Rp14 juta-Rp22 juta per meter persegi (m2) khususnya di area-area sekunder seperti Tangerang dan Bekasi.

Situasi ini akan mendorong juga tingkat okupansi yang akan bergerak naik ke level 59 persen khususnya dengan kembalinya aktivitas bekerja yang mulai normal sejak semester kedua 2022 lalu. Terkait harga masih akan stabil dengan sedikit pertumbuhan dengan kenaikan teringgi di kawasan sekunder.

“Secara umum pasar apartemen di Jabodetabek akan mulai membaik pada tahun ini dan berpotensi untuk bangkit kembali ke tingkat perminataan pra pandemi. Tapi dari sisi tingkat pertumbuhan pasokan unit maupun pertumbuhan harganya masih akan tumbuh tipis di angka yang moderat,” bebernya.

Manakah jenis properti yang cocok untuk kamu, Rumah atau Apartemen? Temukan jawabannya di video berikut ini, yuk!

 

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com

Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,912FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles