Download Aplikasi Rumah247

Pasar Properti Pondok Gede Makin Oke, Cek 10 Rekomendasinya

Wajah Pondok Gede kini tidak hanya ramai dengan gedung-gedung, tapi kawasan permukiman pun ikut tumbuh subur. Posisinya sebagai penghubung DKI Jakarta dan Kota Bekasi, membuat kawasan ini menjadi alternatif tempat tinggal idaman yang nyaman hingga memicu aktifnya pasar properti Pondok Gede.

Rumah di Pondok Gede Ini Hanya Rp500 Jutaan

Menurut laporan yang dirilis Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, area ini menjadi satu dari sejumlah area di Kota Bekasi yang masuk dalam rencana pengembangan perumahan kepadatan tinggi. Area lain yang dimaksud ialah Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Barat, Bekasi Utara, Rawalumbu, Bekasi Selatan, Medan Satria, dan Jatisampurna.

Zona perumahan di Pondok Gede sendiri diatur dengan batas seluas kurang lebih 2.362,29 hektare. Luas tersebut mencakup pengembangan perumahan kepadatan tinggi (R2) dengan luas kurang lebih 1.850 hektare, kepadatan sedang (R3) dengan luas kurang lebih 512,32 Hektare, dan kepadatan rendah (R4) dengan luas kurang lebih 0,03 hektare.

Menurut aturan, tipe atau jenis rumah yang dapat dikembangkan di kawasan ini mencakup rumah tunggal, rumah kopel, rumah deret, dan rumah susun. Pada pembangunan hunian vertikal, lokasinya diarahkan ke kawasan Jatibening dan Jatirahayu. Sementara apartemen swasta diarahkan untuk dibangun di kawasan Jatiwaringin.

Tren Harga Properti Pondok Gede Terbaru

Rumah247.com Indonesia Property Market Index (RIPMI) merangkum kondisi pasar properti di Pondok Gede selama satu tahun terakhir. Berdasarkan aspek harga, indeks harga properti gabungan di kawasan ini masih dalam performa yang belum sebagus pra-pandemi.

Pada Q4 2021, indeks harga properti gabungan di Pondok Gede mencapai 134,8 atau turun tipis -0,1 persen dibandingkan Q3 2021 yang meraih indeks 134,9 (QoQ). Sedangkan secara tahunan, indeks harga properti gabungan di kawasan ini tumbuh sebesar 1,9 persen di Q4 2021. Pertumbuhan itu disebabkan perolehan indeks di Q4 2020 berada di level lebih rendah yakni 132,4 (YoY).

Sejalan dengan yang terjadi pada indeks harga properti gabungan di Pondok Gede, indeks harga rumah tapak di kawasan ini juga tercatat turun tipis secara QoQ namun naik secara YoY.

Merujuk infogram di atas, indeks harga rumah tapak di Pondok Gede mencapai 134,0 pada Q4 2021. Posisi itupun menyebabkan indeks terkoreksi sebesar -0,6 persen secara QoQ, lantaran indeks di Q3 2021 sedikit lebih unggul yakni 134,8.

Dalam periode tahunan, indeks harga rumah tapak di kawasan ini tercatat naik sebanyak 1,3 persen di Q4 2021, dibandingkan Q4 2020 yang meraih indeks 132,4 (YoY).

Lalu bagaimana dengan kondisi properti di Pondok Gede pada segmen apartemen? Berbanding terbalik dengan yang terjadi pada indeks harga properti gabungan dan rumah tapak, indeks harga apartemen di kawasan ini justru naik secara QoQ namun melesu secara YoY.

Pada Q4 2021, indeks harga apartemen di kawasan ini mencapai 108,3 atau naik 1,8 persen dibandingkan Q3 2021 yang meraih indeks 106,4 (QoQ). Sedangkan secara tahunan, indeks harga apartemennya turun sebesar -5,7 persen di Q4 2021. Koreksi itu disebabkan perolehan indeks di Q4 2020 berada di level yang lebih tinggi yakni 114,8 (YoY).

Tren Suplai Properti Pondok Gede Terbaru

Lepas dari pembahasan soal indeks harga, kini saatnya mengamati potensi properti Pondok Gede dari sisi suplai. Menurut RIPMI, indeks suplai properti gabungan di kawasan ini pada kuartal akhir 2021 mencapai titik tertingginya.

Dimana pada Q4 2021, indeks suplai properti gabungan di Pondok Gede meraih 221,2 atau yang tertinggi sepanjang empat tahun terakhir. Pencapaian itu turut membuat indeks suplai terkoreksi sebanyak 5,1 persen secara kuartalan.

Sedangkan dalam periode tahunan, indeks suplai properti gabungan di kawasan ini melonjak sebesar 14,8 persen di Q4 2021. Hal itu disebabkan perolehan indeks di kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q4 2020 hanya bertahan di angka 192,7 (YoY).

Menariknya, pangsa apartemen di Pondok Gede mencatat persentase kenaikan indeks suplai secara YoY yang jauh lebih unggul dibandingkan properti gabungan. Pada Q4 2021, indeks suplai apartemennya melonjak sebanyak 101,7 persen dengan indeks sebesar 322,1 (YoY).

Meski naik drastis secara tahunan, namun indeks suplai apartemen di Pondok Gede harus rela turun sebesar -21,6 persen di Q4 2021. Hal itu akibat dari perolehan indeks di kuartal sebelumnya (Q3 2021) mencapai 410,6, atau lebih besar 88,5 poin dibandingkan Q4 2021 yang meraih indeks 322,1.

Bergeser ke pangsa rumah tapak. Indeks suplai rumah di kawasan ini justru berada dalam situasi yang paling stabil. Baik secara QoQ maupun YoY sama-sama ada kenaikan yang cukup signifikan.

Pada Q4 2021, indeks suplai rumah tapak di Pondok Gede mencapai 220,4 atau naik 5,5 persen dibandingkan Q3 2021 yang menoreh indeks 208,9 (QoQ). Sementara itu, secara tahunan indeks suplai rumahnya ikut naik sebesar 14,2 persen.

Indeks Permintaan Properti Di Pondok Gede

Gejolak yang terjadi pada indeks harga dan suplai properti di Pondok Gede secara menyeluruh memang sedikit banyak dilatarbelakangi oleh performa permintaan dari konsumen. Rumah247.com mencatat, pada Q4 2021 indeks permintaan terhadap properti di Pondok Gede mencapai 224,7.

Efek dari pencapaian tersebut, indeks permintaan pun turun sebanyak -14,4 persen secara QoQ namun meningkat 11,7 persen secara YoY. Turunnya permintaan dalam periode kuartal terutama pada kuartal akhir tahun memang wajar terjadi, lantaran fokus masyarakat terhadap pencarian rumah umumnya lebih rendah.

Tertarik untuk punya rumah di Pondok Gede? Berikut Rumah247.com beberkan 10 rekomendasinya!

  1. Perumahan Duta Indah harga Rp850 juta
  2. De Sanctuary harga Rp1 miliaran
  3. Jatimakmur Residence harga Rp997 juta
  4. Cahaya Kemang Permai harga Rp1,25 miliar
  5. Bukit Kencana harga Rp780 juta
  6. Krajan Residence harga Rp577 juta
  7. East Point Residence harga Rp1,65 miliar
  8. Mugeni Residence harga Rp1,25 miliar
  9. Jatibening Estate harga Rp1,4 miliar
  10. De Azra Residence harga Rp1,2 miliar

Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.

Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,912FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles