Rumah247.com – Kementerian Perhubungan telah melakukan uji coba proyek transportasi publik LRT Jabodebek. Nantinya moda yang bisa mengangkut 500 ribu penumpang per hari ini akan diintegrasikan dengan berbagai moda transportasi lain seperti Transjakarta, KRL, angkot, hingga Kereta Cepat Jakarta-Bandung.
Pemerintah memastikan proyek transportasi publik baru kereta ringan LRT Jabodebek akan beroperasi pada bulan Agustus, tepatnya tanggal 18 Agustus 2023. Menurut Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, pada tanggal 12 Juli 2023 akan dimulai uji coba operasional terbatas untuk masyarakat dengan tarif Rp1 yang dilakukan oleh Kereta Api Indonesia (KAI).
“Kami sudah mencoba menggunakan LRT dari Stasiun Dukuh Atas ke Stasiun Harjamukti, Cibubur yang ditempuh hanya dalam waktu 39 menit. Dari Stasiun Dukuh Atas ke Stasiun Jatimulya, Bekasi Timur waktu tempuhnya 43 menit. Jadi perjalanan yang ditempuh lebih cepat dibandingkan menggunakan kendaraan pribadi yang lewat jalan tol,” ujarnya.
Bila menggunakan kendaraan pribadi waktu tempuhnya bisa mencapai dua jam sehingga LRT Jabodebek bisa memangkas waktu tempuh menjadi sepertiganya. LRT Jabodebek juga bisa mengangkut hingga 500 ribu penumpang per hari sehingga bila digabung dengan kereta komuter Jabodetabek 1,2 juta penumpang per hari maka total ada 1,7 juta penumpang yang diangkut menggunakan dua moda transportasi publik ini.
Budi juga menyebut, pemerintah akan terus mendorong konektivitas melalui angkutan masal dengan berbagai moda yang lebih baik untuk keamanan dan kenyamanan masyarakat. Dengan moda transportasi publik yang semakin baik diharapkan masyarakat akan berpindah dari kendaraan pribadi menggunakan moda ini.
Menggunakan transportasi publik juga akan lebih efisien dari sisi biaya yang lebih murah, hemat waktu, dan bebas polusi. Menggunakan transportasi publik juga diharapkan bisa mengurangi kemacetan di wilayah Jabodetabek secara signifikan khususnya dari pergerakan komuter.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Risal Wasal menjelaskan, hingga akhir Juni 2023 seluruh proses persiapan dan pembangunan LRT Jabodebek telah mencapai lebih dari 95 persen dan saat ini tinggal menyisakan pekerjaan terkait kalibrasi sistem operasi.
“Kami terus melakukan serangkaian pengujian untuk memastikan aspek keselamatan bisa terpenuhi sehingga mod aini dapat segera dikeluarkan izin operasionalnya. Pekan depan kami akan melakukan uji coba operasional atau soft launching sebelum nantinya proyek transportasi masal ini beroperasi komersial bulan Agustus,” bebernya.
Bukan hanya operasional LRT Jabodebek, hal lain yang disiapkan yaitu integrasi antar moda antar layanan dengan adanya sarana baru LRT Jabodebek ini. integrasi antar moda merupakan aspek penting yang harus disiapkan sesuai tujuan pembangunan LRT Jabodebek yaitu menyediakan layanan yang terintegrasi, ramah lingkungan, dan mendukung pembangunan kawasan Jabodetabek.
Layanan moda transportasi lain yang akan terhubung dengan LRT Jabodebek yaitu Transjakarta, bus kota, kereta komuter, Jaklingko, angkot, dan sebagainya. Khusus Stasiun LRT Halim akan terhubung dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dan beberapa moda lainnya seperti Royaltrans, taksi, hingga travel yang disiapkan di tempat pemberhentian khusus. Untuk tahap pertama LRT Jabodebek melayani tiga lintasan: Cawang-Cibubur, Cawang-Dukuh Atas, Cawang-Bekasi.
Masih bingung cara menghitung bunga KPR? temukan jawabannya di video berikut ini, yuk!
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah