Download Aplikasi Rumah247

Kelengkapan Fasilitas Dan Infrastruktur Dongkrak Pasar Properti Di Serpong

Pasar properti di Serpong yang mengalami perkembangan pesat, utamanya terjadi sejak Bumi Serpong Damai (BSD City) menjadi satu kesatuan dari kawasan ini. Dari tahun ke tahun, Serpong selalu menambah pasokan proyek properti baru, baik residensial berupa rumah tapak maupun hunian vertikal atau apartemen.

Dikelilingi Infrastruktur Bikin Kawasan Gading Serpong Jadi Incaran Pemburu  Rumah

Sebagai lokasi alternatif hunian bagi masyarakat perkotaan, Serpong semakin mumpuni dari segi fasilitas publik dan infrastruktur wilayah. Wajar saja jika harga hunian di sini sudah cukup mapan, nyaris sekelas dengan beberapa area di DKI Jakarta.

Terkini, salah satu infastruktur primer bagi warga Serpong adalah Tol Jakarta – Serpong dan Tol Jakarta –Merak via Kunciran. Namun beberapa saat mendatang, jalur Tol JORR 2 Serpong – Cinere yang terhubung langsung dengan Bandara Soetta diperkirakan akan ikut menjadi sandaran bagi warga.

Ya, akses tol menjadi tumpuan bagi warna Serpong dalam beraktivitas menuju Jakarta maupun wilayah Bodetabek lainnya. Hal ini juga yang menjadikan Serpong lebih terbuka dan berpotensi untuk tumbuh makin pesat.

Akan tetapi faktanya akses tol saja tidak cukup. Sedikit banyak, tren pasar properti di Serpong dipengaruhi oleh preferensi kaum komuter terhadap stasiun KRL yang ada di kawasan. Setidaknya ada dua stasiun Kereta Rel Listrik (KRL) atau commuter line dengan pemberhentian Stasiun Serpong dan Rawa Buntu.

Di lain sisi, Serpong juga menawarkan fasilitas lengkap dan modern yang memudahkan aktivitas sehari-hari. Mulai dari sarana pendidikan, kesehatan, pusat perbelanjaan, hingga rekreasi.

Pusat perbelanjaan modern bertebaran di kawasan ini. Seperti Summarecon Mall Serpong, Teras Kota, Living World, Mal Alam Sutera, The Breeze, Mal AEON, Q-Big BSD, hingga gedung konvensi dan pameran terbesar di Asia Tenggara, Indonesia Convention Exhibition, serta puluhan hotel dan apartemen.

Rekam Jejak Tren Pasar Properti Di Serpong

Sebagai bagian dari Tangerang Selatan (Tangsel), tentunya apa yang terjadi pada pasar properti di Serpong turut dipengaruhi oleh kondisi Tangsel secara keseluruhan. Termasuk dalam hal ritme pencarian terhadap rumah tapak di Tangerang Selatan yang tercatat oleh Rumah247.com

Pada periode satu tahun terakhir tepatnya September 2020 – Agustus 2021, pencarian rumah tapak di Tangerang Selatan paling tinggi terjadi di bulan Agustus 2021 dengan indeks sebesar 136,6. Sedangkan pencarian terendah berlangsung di bulan Desember 2020 dengan indeks 72,7.

Tingginya pencarian rumah tapak di Tangerang Selatan pada bulan Agustus 2021 diproyeksi merupakan imbas atas turunnya angka Covid-19 di Indonesia khususnya area Jakarta dan sekitarnya. Sehingga masyarakat kembali melanjutkan pencarian rumah yang sempat ditunda pada bulan-bulan sebelumnya.

Di lain sisi, Rumah247.com juga menemukan adanya 5 kawasan perumahan di Tangerang Selatan paling banyak dicari dalam satu tahun terakhir (September 2020 – Agustus 2021). Nama Serpong pun masuk diantara kelimanya dengan persentase pencarian sebanyak 8,17%. Berikut paparan lengkapnya.

1. Bintaro

Berdasarkan data tren pencarian properti di Rumah247.com, Bintaro menjadi kawasan hunian di Tangerang Selatan yang paling banyak dicari orang dengan 26,19 persen pencarian.

2. BSD

BSD menempati pencarian kawasan hunian di Tangerang Selatan tertinggi kedua di sepanjang September 2020 – Agustus 2021 dengan 19,27 persen pencarian.

3. Pamulang

Di posisi ketiga terdapat Pamulang sebagai kawasan hunian di Tangerang Selatan paling dicari dengan jumlah pencarian sebanyak 13,44 persen.

4. Ciputat

Selanjutnya ada kawasan Ciputat yang masuk daftar kawasan hunian di Tangerang Selatan paling dicari dengan 10,06 persen pencarian.

5. Serpong

Kawasan hunian di Tangerang Selatan paling dicari di urutan kelima adalah Serpong, yang mengantongi pencarian sebanyak 8,17 persen pencarian selama satu tahun terakhir.

Perkembangan Indeks Pasar Properti Di Serpong

Fokus membahas pasar properti di Serpong, Rumah247.com Indonesia Property Market Index (RIPMI) mencatat tren positif terkait indeks harga rumah tapak di Serpong selama Q2 2021. Indeks harga bahkan naik signifikan secara tahunan dan kuartalan.

Pada Q2 2021, indeks harga rumah tapak di Serpong naik sebanyak 5,9 persen dibandingkan Q1 2021. Kenaikan secara kuartalan ini terjadi lantaran perolehan indeks di Q2 2021 sebesar 121,3 lebih unggul 6,8 poin dibandingkan raihan indeks di Q1 2021 sebesar 114,5 (Quarter on Quarter/QoQ).

Sedangkan secara tahunan (Year on Year/ YoY), indeks harga rumah tapak di Serpong menguat sangat baik yakni 12,2 persen pada Q2. Dibandingkan kuartal yang sama tahun sebelumnya yakni Q2 2020, capaian indeks saat itu hanya sebesar 108,2 atau jauh lebih rendah daripada indeks harga di Q2 2021.

Beralih ke tren suplai, Rumah247.com juga menemukan dinamika yang sama dengan tren harga. Pada Q2 2021, indeks suplai rumah tapak di Serpong terkoreksi positif sebesar 12 persen secara kuartalan. Dimana perolehan indeks pada Q1 2021 berada di angka 138,9 atau naik 16,6 poin menjadi 155,5 di Q2 2021 (QoQ).

Tak kalah menarik, indeks suplai rumah tapak di Serpong pada Q2 2021 naik drastis hingga 42,9 persen. Bagaimana tidak, indeks suplai di kuartal yang sama tahun sebelumnya yakni Q2 2020 hanya mampu mencapai 108,8, sementara suplai di Q2 2021 memeroleh indeks sebesar 155,5 (YoY).

Kenaikan suplai yang signifikan menjadi sinyal bahwa pasar properti di Serpong khususnya segmen rumah tapak mampu mempertahankan posisi meski pandemi belum berakhir. Pengembang memutusukan untuk tetap percaya diri dalam meluncurkan produk hunian, di samping menyadari bahwa antusiasme dan daya beli masyarakat masih terjaga dengan baik.

Pasar Properti Di Serpong: 5 Opsi Perumahan Terbaik

Rumah Amaya Townhouse Jakarta Selatan Dijual, Dapatkan Cashback hingga 10  Juta* | dekoruma.com ©
(Ayana Boutique Townhouse)

Mempertimbangkan fakta dan data bahwa tren pasar properti di Serpong sangat prospektif, maka tentunya hunian yang ada di sini punya sisi investasi menjanjikan. Bayangannya, harga akan melonjak cukup dalam saat pandemi sudah sirna dari Tanah Air. Jika tengah mencari, berikut referensi perumahan di Serpong dengan berbagai variasi harga.

1. Alana Garden

Alana Garden menawarkan alternatif hunian bagi masyarakat yang mencari hunian di kawasan Serpong, terutama bagi mereka yang mendambakan kemapanan BSD City namun dengan harga yang lebih terjangkau. Pasalnya harga rumah di sini dipasarkan mulai Rp800 juta.

Harga tersebut cukup sepadan dengan lokasinya yang strategis, hanya 10 menit dari BSD City. Letak perumahan di Serpong ini juga relatif dekat dengan AEON Mall, sekolah bergengsi seperti Al-Azhar ataupun Santa Ursula, dan beragam fasilitas publik lainnya.

2. Hummingbird House

Hummingbird House berada di kawasan premium Serpong. Letaknya tepatnya 150 meter dari jalan utam. Townhouse ini dibangun seluas kurang lebih hampir 1ha2. Yang rencananya akan dipasarkan sebanyak 62 unit.

Townhouse ini dilengkapi sejumlah fasilitas seperti gym dan kolam renang. Selain itu, dibangun pula playground dan mini library. Untuk keamanannya, tiap rumah di sini dilengkapi dengan sistem keamanan yang berjaga selama 24 jam. Terkait harga, cukup rogoh kocek sebesar Rp1,5 miliaran untuk bisa menghuni salah satu unitnya.

3. Naira Residence

Dikembangkan di atas lahan seluas 1,5 hektare, pengembang Naira Residence menyediakan sejumlah fasilitas warga seperti taman dan kolam renang anak, yang di dalamnya juga akan terdapat balai serba guna.

Naira dibangun dalam jumlah cukup banyak, 110 unit hunian dan 4 unit ruko. Huniannya sendiri terdiri dari dua tipe, Ruby dengan 2+1 kamar tidur dan Jade dengan dua kamar tidur. Ruby memiliki dua kamar mandi sementara Jade memiliki satu kamar mandi. Soal harga, unit terkecilnya dibanderol mulai Rp900 juta.

4. Ayana Boutique Townhouse

Ayana Boutique Townhouse tepat berada di Jalan Masjid Pondok Sentul, Ciater, Serpong. Hunian tapak ini berdiri diatas lahan seluas 3.000m2, dengan mengusung konsep live, learn, dan leisure yang memberikan kelengkapan hidup dan keluarga. Gaya bangunan yang didesain simple, sangat cocok bagi keluarga yang menginginkan hunian modern dan dinamis.

Rencananya, perumahan ini akan dibangun sebanyak 35 unit, dengan opsi tiga tipe saja. Paling kecil yakni tipe 56 dengan luas tanah 73m2 dan luas bangunan 56m2. Lalu ada tipe 65 dengan luas tanah 66m2 dan luas bangunan 65m2. Dan paling besar adalah tipe 65 dengan luas tanah 108m2 dan luas bangunan 65m2. Harga rumahnya dipasarkan mulai Rp920 juta.

5. Serpong Premiere Residence

Serpong Premiere Residence menghadirkan 55 unit rumah dengan harga mulai Rp845 jutaan. Di dalam perumahan ini, pengembang hanya menawarkan satu tipe unit, yakni unit dua lantai dengan luas tanah 53 meter persegi dan luas bangunan 65 meter persegi, terdiri dari dua lantai, dua kamar tidur, dan dua kamar mandi.

Perumahan ini akan dilengkapi fasilitas khusus penghuni berupa club house/cafe serta taman bermain anak. Tak hanya itu, tersedia juga CCTV di beberapa titik di perumahan serta petugas keamanan yang berjaga selama 24 jam.

Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.

Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,912FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles