Download Aplikasi Rumah247

Investasi Real Estat Asia Pasifik Masih Penuh Tantangan

Rumah247.com – Situasi bisnis khususnya sektor real estat di kawasan Asia Pasifik belum benar-benar pulih sebelum situasi sebelum adanya pandemi. Namun begitu mayoritas investor masih meyakini kalau situasi tahun ini akan lebih baik dibandingkan tahun 2022 dan Asia Pasifik masih menjadi kawasan yang potensial untuk bisnis properti.

Situasi bisnis yang terus membaik seiring berakhirnya pandemi Covid-19 masih menyisakan berbagai tantangan untuk dilalui. Investor real estat global juga masih sangat berhati-hati khususnya untuk menghadapi serangkaian tantangan baru pada tahun 2023 ini seperti ketidakpastian harga hingga suku bunga yang akan berpengaruh pada arus modal yang masuk ke industri real estat komersial di kawasan Asia Pasifik.

Laporan Asia Pacific Investor Sentiment Barometer 2023 yang dirilis JLL menyebut, sebanyak 78 persen investor menyatakan ketidakpastian harga sebagai tantangan terbesar dalam ekspansi arus modal tahun 2023. Sementara itu 70 persen responden juga percaya kalau kebijakan suku bunga yang tidak merata dan tidak bisa diprediksi akan memengaruhi keputusan investasi.

Sentimen ini yang menandai pergeseran sejak awal tahun 2022 di mana 82 persen investor yang disurvei oleh JLL menyebut kompetisi untuk memperebutkan aset sebagai tantangan terbesar mereka dibandingkan tahun 2023 di mana hanya 9 persen investor yang menyebut kompetisi aset sebagai tantangan utama.

Ketidakpastian harga dan suku bunga juga kemungkinan akan terus memengaruhi turunnya arus modal pada tahun 2023. Namun optimisme jangka panjang tetap tinggi karena investor melihat bahwa bank sentral hanya menganjurkan untuk jeda sementara dibandingkan mundur sepenuhnya dalam aktivitas penanaman modal maupun investasi.

Menurut analisis JLL, 58 persen responden percaya kalau suku bunga yang menjadi acuan perlu diturunkan sebesar 50-100 bps untuk mendorong kembali aktivitas investasi. Akibatnya, sekitar 60 persen investor yang disurvei memperkirakan volume arus modal di pasar real estat Asia Pasifik akan kembali mengalami penurunan pada 2023 dari posisi terendah sebesar 129 miliar dollar Amerika pada tahun lalu.

“Investor kembali bersiap untuk menyesuaikan rencana investasi tahun ini bersamaan dengan tantangan penempatan modal yang berkembang mengikuti situasi ekonomi makro global yang sulit diprediksi serta kebijakan bank sentral. Periode penuh kewaspadaan ini bukan merupakann cerminan keyakinan jangka panjang hanya akan membuat mereka menyesuaikan cara, waktu, dan penempatan dana pada tahun ini,” ujar Roddy Allan, Chief Research Officer, Asia Pacific JLL.

Akhirnya, investor akan mempertimbangkan kembali strategi dan level toleransi risiko untuk tahun ini. Strategi untuk meningkatkan nilai investasi menjadi titik fokus bagi 64 persen responden, naik dari 53 persen tahun lalu. Strategi tersebut mencakup penempatan dana untuk menaikkan dan memenuhi target keberlanjutan di pasar inti dan untuk mengalihkan aset hotel sebagai proyek multifamily dengan mempertimbangkan demografi pasar yang positif, termasuk kebutuhan hunian.

Banyak lika liku yang dihadapi saat membeli rumah namun tetap bisa terwujudkan. Simak cerita para pencari rumah di video singkat berikut ini.

 

Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com

Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Stay Connected

0FansLike
3,912FollowersFollow
0SubscribersSubscribe
- Advertisement -spot_img

Latest Articles