Cluster Serpong terus menjelma menjadi lokasi hunian idaman banyak orang. Tak pelak, harga perumahan cluster di Serpong ditawarkan dengan banderol yang bukan ‘receh’ lagi, sehingga patut diperhitungkan sebagai aset terbaik di masa depan. Lantas, apa yang membuat rekomendasi cluster di Serpong istimewa?
Jika berbicara lebih dalam mengenai perubahan yang ada di Serpong, tentunya hal tersebut dibarengi dengan perkembangan Tangerang Selatan. Merujuk data Rumah247.com Indonesia Property Market Index di atas, pada Q1 2021 indeks harga rumah di Tangerang Selatan naik sebanyak 2 persen secara Quarter on Quarter/QoQ. Indeks terkini pada Q1 2021 berada di angka 108,0 atau naik 2,1 poin dibandingkan indeks pada Q4 2020 yang meraih 105,9.
Secara tahunan, indeks harga juga meningkat 2,9 persen pada Q1 2021. Dimana pada kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q1 2020, indeks berada di angka 105 dan naik menjadi 108 pada Q1 2021 (Year on Year/YoY).
Bergeser ke tren pasokan, pada Q1 2021 indeks suplai rumah di Tangerang Selatan mencapai 191,3. Capaian indeks tersebut menyebabkan kenaikan suplai secara YoY meningkat tajam sebanyak 90 persen. Dimana pada kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q1 2020 indeks berada di angka 100,7.
Sedangkan secara kuartalan atau QoQ, indeks suplai rumah di Tangerang Selatan juga terkoreksi positif sebesar 13,6 persen. Pada kuartal sebelumnya atau Q4 2020, indeks mampu tumbuh di angka 144,7 dan naik 22,8 poin menjadi 191,3 di Q1 2021.
Suplai yang melonjak secara tahunan disinyalir merupakan dampak dari sikap konsumen yang memilih kawasan suburban seperti Tangerang Selatan sebagai lokasi tempat tinggal. Wajar saja, sebab situasi DKI Jakarta yang semakin padat dengan segala macam kegiatan ekonominya dianggap sudah kurang ideal untuk hunian keluarga.
Tak hanya itu, Tangerang Selatan juga merupakan lokasi prospektif bagi masyarakat yang menginginkan hunian dengan lokasi mumpuni namun harga terjangkau. Oleh karenanya, sederet perumahan cluster di Serpong jadi target utama masyarakat.
Bagaimana Tren Perumahan Cluster Di Serpong Saat Ini?
Spesifik membahas tentang Serpong, kawasan ini punya pertumbuhan positif terkait pangsa pasar properti di segmen rumah tapak. Berdasarkan catatan Rumah247.com Indonesia Property Market Index, tren harga rumah tapak di Serpong mengalami kenaikan baik secara kuartalan maupun tahunan.
Pada Q1 2021, indeks harga mencapai 114,5 atau naik 3,8 poin dibandingkan Q4 2020 yang meraih indeks 110,7. Kenaikan secara QoQ ini meraih persentase sebanyak 3,4 persen. Jika dilihat capaian dua kuartal sebelumnya, indeks harga terpantau dinamis di angka 110,6 pada Q3 2020 dan 110,7 di Q4 2020.
Sedangkan secara tahunan, indeks harga rumah termasuk perumahan cluster di Serpong pada Q1 2021 mencapai 8 persen. Hal ini didasari angka indeks pada kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q1 2020 yang tumbuh sebesar 106,1 (YoY).
Beranjak ke sisi suplai, tren indeksnya juga bertumbuh positif secara tahunan dan kuartalan. Terlihat pada infogram di atas, indeks suplai perumahan di Serpong pada Q1 2021 meraih angka 138,9, yang sekaligus menjadi capaian tertinggi sepanjang empat tahun terakhir.
Secara kuartalan, indeks pada Q1 2021 naik sebesar 5,4 persen. Pasalnya, pada kuartal sebelumnya atau Q4 2020 indeks berada di angka 131,8. Sedangkan menurut tren tahunan, indeks pada Q1 2021 menguat signifikan sebanyak 37,1 persen. Ini lantaran pada kuartal yang sama tahun sebelumnya atau Q1 2020, indeks hanya mampu mencatatkan angka 101,3.
5 Cluster Di Serpong Harga Di Bawah Rp1,3 Miliar
Banyak aspek yang membuat perumahan di Serpong istimewa. Harus diakui faktor utamanya adalah karena perkembangan kawasannya yang cukup signifikan, sehingga menjadikannya sebagai kawasan hunian primadona untuk area Tangerang Selatan.
Banyaknya kemudahan akses dan perkembangan infrastruktur yang dibangun dalam kurun waktu sepuluh tahun belakangan, turut menjadikan Serpong sebagai salah satu kawasan hunian favorit bagi para pencari properti. Menguatkan pandangan tersebut, Rumah247.com mengamati tren pencarian rumah di Serpong dalam satu tahun terakhir.
Hasilnya, sepanjang Juni 2020 sampai Mei 2021, indeks pencarian rumah di Serpong mengalami fase naik turun dengan bulan pencarian tertinggi ada di Januari 2021. Sedangkan April 2021 menjadi bulan pencarian terendah dengan indeks yang terkoreksi -18,1 persen.
Terkini di bulan Mei 2021, indeks pencarian mencapai 98,7 dengan persentase kenaikan sebesar 10,7%. Jika Anda merupakan salah satu konsumen properti yang tengah mengincar perumahan di Serpong, berikut Rumah247.com beri rekomendasinya.
1. Banara Serpong
Banara Serpong merupakan salah satu cluster di Serpong yang layak dipertimbangkan. Lokasinya berada di Kampung Setu, 3,6km dari Jalan Raya Puspitek. Jika tertarik, siapkan dana Rp1,2 miliaran untuk menghuni unit rumah tipe 72m2 dengan tiga kamar tidur.
Sebagai sebuah cluster, Banara Serpong memiliki fasilitas lengkap seperti pusat kebugaran, ruang olah raga, ruang santai, ruang serbaguna, arena bermain, kolam renang, karaoke, minimart, serta keamanan 24 jam.
2. The Patio Residence
The Patio Residence dibangun dalam jumlah kecil. Hanya 25 unit yang ditawarkan, terdiri dari tiga tipe. Dua tipe, Feliz dan Jardine, memiliki desain dua kamar tidur, sementara tipe Hacienda memiliki tiga kamar tidur. Unit terkecil ditawarkan sebesar Rp900 juta, sedangkan unit terbesar dibanderol Rp1 miliaran.
Sesuai dengan namanya, The Patio Residence, unit cluster di Serpong ini memiliki ciri khas ruang terbuka atau teras terbuka, yang dapat digunakan untuk aktivitas outdoor, seperti makan ataupun bercengkerama. Bagian patio dibangun di atas dek kayu.
3. Kanaya House Bintaro
Lain halnya dengan perumahan cluster di Serpong selanjutnya yakni Kanaya House Bintaro. Terletak di bilangan Jurang Mangu Timur, Bintaro, jaraknya hanya 4,2km dengan Stasiun KRL Pondok Ranji. Jika berkendara, untuk sampai ke stasiun hanya perlu waktu kurang dari 25 menit.
Kanaya House Bintaro menawarkan rumah tipe 60m2 yang terdiri dari dua kamar tidur dan satu kamar mandi dengan harga Rp900 jutaan. Harga ini cukup masuk akal mengingat lokasinya yang prominent, dengan fasilitas klaster yang disediakan yakni keamanan 24 jam dan kolam renang.
4. Alana Garden
Alana Garden menawarkan alternatif hunian bagi masyarakat yang mencari hunian di kawasan Serpong, terutama bagi mereka yang mendambakan kemapanan BSD City namun dengan harga yang lebih terjangkau. Pasalnya harga rumah di sini dipasarkan mulai Rp800 juta.
Harga tersebut cukup sepadan dengan lokasinya yang strategis, hanya 10 menit dari BSD City. Letak perumahan di Serpong ini juga relatif dekat dengan AEON Mall, sekolah bergengsi seperti Al-Azhar ataupun Santa Ursula, dan beragam fasilitas publik lainnya.
5. Havana Park Bintaro
Terakhir ada Havana Park Bintaro. Perumahan cluster di Serpong ini ideal bagi keluarga muda yang punya budget kurang dari Rp700 juta, namun ingin tinggal di kawasan potensial. Untuk unit tipe 60m2, harga yang ditawarkan pengembang adalah Rp610 juta.
Menariknya, jarak perumahan dengan Stasiun KRL Sudimara hanya terpaut 1,5km saja. Itu artinya, hanya butuh waktu tempuh selama 6 menit untuk tiba di stasiun. Sayangnya, fasilitas perumahan yang tersedia hanya sebatas keamanan 24 jam.
Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
