Rumah247.com – Secara umum produk properti merupakan produk yang harganya akan selalu meningkat bahkan di tengah situasi apapun. Ada beberapa hal yang membuat produk properti selalu naik mulai dari aturan perubahan zonasi, perkembangan infrastruktur, kegiatan masyarakat, dan sebagainya.
Kepemilikan benda yang menyangkut tanah dan bangunan atau produk properti lainnya tentunya merupakan kepemilikan yang sangat berharga. Karena itu produk properti kerap dijadikan portofolio benda untuk menjamin nilai kekayaan yang stabil bahkan terus meningkat.
Menurut riset Rumah247.com, kebendaan berupa produk properti merupakan salah satu dari sedikit aset yang bisa menawarkan pengembalian nilai produknya lebih tinggi dibandingkan tingkat inflasi di sebuah negara. Istilahnya, “dijemur” saja produk properti pasti akan
meningkat nilainya.
Setidaknya ada lima faktor yang akan membuat value sebuah produk properti akan selalu meningkat seperti diuraikan di bawah ini:
Hukum Zonasi
Salah satu alasan utama perubahan harga lahan maupun properti adalah perubahan zonasi lahan. Dulu saat jumlah populasi tidak sebanyak sekarang banyak lahan dimaksudkan untuk penggunaan pertanian yang tidak memmiliki nilai komersial sehingga harga tanahnya juga lebih rendah. Setelah ada UU Zonasi banyak terjadi perubahan sehingga tanah diizinkan untuk digunakan tujuan komersial termasuk untuk perumahan sehingga nilainya menjadi meningkat.
Infrastruktur
Pembangunan berbagai proyek infrastruktur membutuhkan waktu yang lama bahkan tahap ini bisa berlangsung selama periode satu dekade. Di sisi lain, seiring perkembangan berbagai infrastruktur yang diikuti dengan bertumbuhnya fasilitas dan sarana lainnya, maka harga produk properti di kawasan itu dipastikan akan terus meningkat.
Konektivitas
Saat kita harus menyediakann waktu berjam-jam untuk menuju ke suatu lokasi seperti rumah-tempat kerja, itu merupakan pemborosan yang besar. Akhirnya banyak yang mencari solusi untuk memiliki hunian yang dekat dengan tempat kerja atau memiliki sarana konektivitas yang baik. Hal ini akhirnya mendorong lokasi-lokasi yang memiliki konektivitas maupun sarana transportasi publik menjadi terus meningkat harganya.
Kegiatan sosial
Lokasi yang menjadi pusat kegiatan sosial antara lain pusat perbelanjaan, perkantoran, pusat lifestyle, maupun kawasan multipleks lainnya. Semakin berkembang sebuah kawasan maka akan semakin banyak yang menginginkan lokasi itu untuk hunian maupun pusat aktivitasnya dan itu akan mendorong peningkatan harga properti di kawasan tersebut.
Inflasi
Harga properti mengalami kenaikan dari tahun ke tahun juga disebabkan karena inflasi suatu negara. Hal tersebut juga didorong oleh naiknya harga bahan baku seperti semen, baja, hingga tenaga kerja yang terampil. Akibatnya, inflasi umum membuat harga properti lebih mahal.
Mau membeli apartemen, sebaiknya pahami langkah mengajukan Kredit Pemilikan Apartemen (KPA) lewat video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah