Rumah247.com – Penyediaan hunian dengan konsep rusun terus dibangun untuk berbagai kalangan khususnya mahasiswa perguruan tinggi. Di kampus UGM ada tujuh rusun untuk mahasiswa dan tiga rusun untuk dosen peneliti dengan fasilitas lengkap, dekat kampus, hingga biaya sewa murah.
Untuk mendukung sektor pendidikan dan meningkatkan SDM bangsa, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong program pembangunan perumahan untuk kalangan mahasiswa. Kali ini para mahasiswa di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta khususnya yang berasal dari luar kota, bisa tinggal di rumah susun (rusun) yang dibangun Kementerian PUPR.
Bukan hanya bangunan rusun, seluruh sarana maupun fasilitasnya juga telah dilengkapi seperti furnitur dasar mulai tempat tidur, lemari, meja belajar, dan sebagainya termasuk berbagai sarana lainnnya. Hal ini supaya para mahasiswa bisa langsung masuk dan tidak perlu memikirkan untuk membawa berbagai perabot rumah tangga.
Nur Fitria Anisa Salsabila, salah saeorang mahasiswa UGM yang berasal dari Kota Semarang, Jawa Tengah, mengaku sangat senang bisa tinggal di Rusun Mahasiswa Kinanti 1 Residence. Jurusan Perencana Wilayah Kota Fakultas Teknik UGM tersebut bisa tinggal di rusun setelah mendaftar secara online.
“Prosesnya mudah tinggal mengisi formular di website UGM dan fotokopi kartu identitas, selanjutnya pihak pengelola akan menghubungi dan bila kita telah memenuhi persyaratan bisa langsung tinggal di rusun. Tentunya sangat senang mendapatkan fasilitas ini karena sangat lengkap sehingga saya cuma bawa pakaian dan buku-buku. Sewanya sangat terjangkau dan lokasiniya sangat dekat dengan kampus,” ujarnya.
Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto menyatakan, Kementerian PUPR terus menggandeng perguruan tinggi supaya bisa menyediakan lahan untuk lokasi pembangunan rusun mahasiswa. Dengan demikian mahasiswa bisa belajar dan tinggal di hunian vertikal dengan nyaman karena lokasinya dekat dengan kampus.
“Rusun untuk mahasiswa merupakan salah satu program Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR untuk mendukung peningkatan kualitas pendidikan di perguruan tinggi. Kami ingin mahasiswa juga bisa belajar tinggal di hunian vertikal hingga terbiasa dan kita akan mulai menata kawasan dengan mengoptimalkan lahan untuk hunian,” katanya.
Sementara itu Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Jawa III M. Salahudin Rasyidi mengatakan, setidaknya ada delapan tower rusun yang dibangun untuk mahasiswa dan mahasiswi UGM dan tiga rusun untuk para dosen penelitinya. Salah satunya adalah Rusun Kinanti 1 yang berlokasi di Jalan Kinanti, Barek, Sinduardi, Mlati Sleman.
“Rusun ini sudah ditempati oleh mahasiswi sejak pertengahan tahun 2019 lalu dan dibangun tujuh lantai yang mencakup 290 kamar untuk dihuni dua mahasiswi dalam satu kamar. Rusun ini juga menjadi percontohan hunian vertikal yang baik untuk mahasiswa karena pengelolaannya sangat baik dan dibangun dengan Building Information Management (BIM) dan bangunan hijau,” terangnya.
Agar mobilitas setiap hari berjalan lancar, mencari hunian dekat stasiun menjadi pilihan terbaik. Simak tipsnya pada video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah