Rumah247.com – Proyek transportasi publik LRT Jabodebek dipastikan akan beroperasi bulan Juli 2023. Sarana ini juga akan dikoneksikan dengan moda transportasi umum lainnya sehingga konektivitas kawasan Jabodetabek akan semakin mudah dan bisa mengurangi kepadatan maupun kemacetan di wilayah Jabodetabek.
Legislatif kembali mendorong pemerintah untuk mengembangkan proyek transportasi publik bagi masyarakat sehingga beralih dari menggunakan kendaraan pribadi. Selain itu, sarana transportasi publik juga harus saling dikoneksikan antar moda transportasi publik lainnya sehingga konektivitas antar wilayah juga semakin mudah.
Menurut Wakil Ketua Komisi VI DPR Martin Manurung, proyek transportasi publik Lintas Raya Terpadu (LRT) yang tengah dibangun pemerintah akan menghubungkan beberapa kota seperti Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) sehingga ke depannya harus bisa dikoneksikan dengan moda transportasi publik di sekitar wilayah tersebut.
“Transportasi masal LRT Jabodebek ini nantinya akan melintas di wilayah yang berbeda-beda transportasi publik yang dimilikinya. Di Jakarta misalnya, ada Transjakarta, angkot, dan transportasi lainnya tapi di wilayah lain bisa berbeda lagi dan ini yang harus saling dikoneksikan,” ujarnya.
Selain dikoneksikan, sistem pembayaran juga harus dipadukan sehingga tidak perlu masyarakat harus membayar saat menggunakan transportasi umum yang berbeda. Saat menggunakan LRT dan harus membeli karcis misalnya, maka karcis itu harus berlaku untuk semua moda dan tidak perlu membeli lagi.
Aspek lain yang harus diutamakan tentunya faktor keselamatan yang merupakan aspek terpenting. Hal ini supaya terus tumbuh trust dari masyarakat untuk menggunakan transportasi publik yang aman dan nyaman sehingga tujuan untuk mengurangi kepadatan dan tingkat kemacetan di Jabodetabek bisa terwujud.
Martin juga menyampaikan apresiasi kepada perusahaan BUMN yang menerima penugasan untuk mengembangkann transportasi publik seperti PT Adhi Karya, PT Industri Kereta Api (Inka), PT KAI, dan lainnya. Proyek transportasi publik yang saat ini dibangun juga harus bisa menjadi percontohan dan bisa diduplikasi di berbagai daerah lainnya.
Sementara itu Direktur Operasi PT Inka I Gede Agus Prayatna menjelaskan, satu trainset atau rangkaian LRT Jabodebek terdiri dari enam kereta yang mampu memuat 1.300 orang saat full load dengan perincian 170 orang duduk dan 566 orang berdiri.
“Jadi setiap perjalanan satu rangkaian daya angkutnya sangat besar dan semuanya akan dilakukan dengan sistem kereta tanpa masinis. Saat ini 31 trainset sudah disertifikasi dan kami tengah menyiapkan kontrak untuk maintenance service, engineering, dan sebagainya,” jelasnya.
Dipastikan, proyek transportasi publik LRT Jabodebek ini akan beroperasi pada bulan Juli 2023 dan akan menjadi pembuktian kalau Indonesia mampu memproduksi kereta dengan teknologi tinggi seperti yang diterapkan pada LRT Jabodebek.
Banyak lika liku yang dihadapi saat membeli rumah namun tetap bisa terwujudkan. Simak cerita para pencari rumah di video singkat berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah
