Rumah247.com – Proyek residensial rumah tapak membutuhkan pendapat personal dari calon penghuninya. Dengan produk yang ditunjang lokasi tepat, konsep, penyediaan fasilitas, hingga harga yang tepat bisa mendorong progres proyek berjalan dengan baik hingga diserahterimakan lebih cepat.
Pengembang terus mendorong progres produknya untuk menunjukkan komitmennya kepada konsumen maupun mitra bisnis. PT Serpong Bangun Cipta melalui Cipta Harmoni Lestari (CHL) Group (anak perusahaan Harita Group) telah sukses meluncurkan proyek residensial terbaru Mazenta Residence at Bintaro pada pertengahan Maret 2022 dan melakukan prosesi serah terima (hand over) lebih cepat dari jadwal.
Keunggulan proyek ini tidak terlepas dari lokasinya yang berada di kawasan sangat matang dengan banyak fasilitas dan aksesibilitas jalan tol. Dikonsep menjadi hunian Japanese-Scandinavian (JapanDi) yang tengah tren untuk hunian arsitektur modern, progres proyek yang baik ditunjukan dengan tiga bulan setelah penjualan unit pertamanya langsung dimulai pembangunan (groundbreaking).
“Mazenta Residence at Bintaro mencatatkan penjualan yang sangat baik di mana 91 unit rumah tapak langsung terjual dalam waktu 14 bulan. Sejak memulai groundbreaking pada 7 Juli 2022 targetnya kami akan melakukan prosesi hand over pada akhir tahun 2023 ini tapi pada akhir Juni lalu kami sudah berhasil melakukan serah terima yang artinya enam bulan lebih cepat dari jadwal,” ujar Setia Iskandar Rusli, Project CEO Mazenta Residence.
Kesuksesan progres proyek ini tidak terlepas dari konsep kawasan yang dihadirkan di mana penghuni bisa menikmati greenery yang kental akan suasana Jepang melalui pepohonan Jacaranda dan Red Maple. Lokasinya sangat strategis karena dekat dengan Mal Bintaro Xchange, Stasiun Jurang Mangu, Universitas Pembangunan Jaya, dan exit tol Pondok Aren.
Menghadirkan desain hunian yang ekslusif hasil rancangan Arsitek Atelier Riri, saat ini seluruh unit Mazenta Residence telah terjual 100 persen. Karena itu PT Cipta Harmoni Lestari langsung meluncurkan perumahan baru di area Serpong yaitu Naraya Serpong dan berharap akan mengulang kesuksesan Mazenta Residence.
“Kami ingin terus berkontribusi untuk memberikan hunian bagi masyarakat dengan konsep perumahan yang berkualitas dan inovatif. Naraya Serpong dipasarkan mulai Rp900 jutaan yang akan menjadi rumah termewah di kelasnya untuk menghadirkan konsep affordable luxury,” imbuh Rusli.
Untuk diketahui, CHL Group merupakan anak perusahaan dari Harita group, sebuah perusahaan konglomerat Indonesia yang banyak bergerak dalam bidang sumber daya alam seperti minyak kelapa sawit, nikel, bauksit, dan properti. Dengan kepemilikan landbank seluas 600 hektar beberapa portofolio pengembangan CHL Group antara lain Banara Serpong Residence di Tangerang Selatan, The Sanctuary Collection-Premium Residence di Sentul Selatan, serta Marchand Hype Station-Commercial community space di Bintaro sektor 9.
Di mana saja 7 lokasi sunrise property yang memiliki potensi investasi tinggi? temukan jawabannya di video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com