Rumah247.com – Optimisme terkait bisnis properti pada tahun ini tidak meghilangkan berbagai potensi kendala yang bisa terjadi. Namun bukan hanya kendala, bisnis properti di Indonesia memiliki potensi pasar yang besar dan itu didukung oleh berbagai insentif dari pemerintah.
Berbagai survei menunjukan kalau sektor bisnis properti merupakan salah satu sektor bisnis yang masih akan terus meningkat karena memiliki pasar yang sangat besar. Survei Knight Frank Indonesia misalnya, sektor properti terus berupaya untuk bangkit setelah terpukul akibat pandemi Covid-19 sejak awal tahun 2020 lalu.
Menurut Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia Syarifah Syaukat, sebanyak 59 persen responden menyatakan optimismenya akan pertumbuhan sektor properti pada tahun 2023 dan situasi ekonomi global tidak akan terlalu berpengaruh pada sektor properti di Indonesia.
“Di tengah optimisme tersebut, responden juga mewaspadai situasi resesi global khususnya peningkatan suku bunga sehingga dikhawatirkan ada risiko yang bisa menganggu pertumbuhan sektor properti pada tahun ini. Beberapa potensi risiko itu masih dari dampak pandemi, inflasi, hingga akan berlangsungnya tahun politik,” ujarnya.
Kehati-hatian ini membuat ada 66 persen responden yang memilih sikap wait and see terkait pemulihan sektor properti untuk jangka waktu tiga hingga lima tahun ke depan. Di sisi lain, sub sektor properti yang diyakini masih akan prospektif yaitu landed house (rumah tapak), ritel, pergudangan, hingga pariwisata (perhotelan).
Untuk lokasinya, wilayah Jabodetabek masih prospektif untuk investasi di sektor properti sementara Ibukota Negara (IKN) Nusantara menempati posisi kedua terkait kawasan yang prospektif. Selain itu bisnis e-commerce, pusat data, dan logistik juga masih akan positif dikaitkan dengan pertumbuhan sektor properti tahun ini.
“Di tengah berbagai situasi yang bisa menjadi penghambat, sektor properti di Indonesia memiliki potensi untuk menapaki situasi yang lebih baik. Diantaranya berlanjutnya kebijakan relaksasi rasio loan to value (LTV) untuk kredit properti maksimal 100 persen yang didukung dengan kebutuhan besar,” imbuhnya.
Bangun rumah tidak harus selalu mahal. Siasati trik bangun rumah dengan anggaran minim lewat video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah