Rumah247.com – Pemerintah memastikan akan mengoperasionalkan 16 ruas jalan tol baru pada awal tahun ini salah satunya untuk mengantisipasi kepadatan saat libur Lebaran 2023. 16 ruas tol yang difungsikan ini pendek-pendek namun sifatnya sebagai penghubung sehingga akan berperan besar untuk kelancaran lalu lintas.
Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mendorong pembangunan proyek infrastruktur jalan tol untuk meningkatkan konektivitas antar wilayah dan mendorong perekonomian masyarakat. Saat ini tengah disiapkan 16 ruas jalan tol baru yang akan diprioritaskan untuk beroperasi fungsional guna mendukung arus lalu lintas mudik Lebaran tahun 2023.
“Kami akan memastikan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan yang didukung dengan bertambahnya ruas jalan tol baru. Pada tahun 2022 ruas jalan tol yang beroperasi sepanjang 142,11 km dan akan ditambah lagi dengan ruas tol baru pada awal tahun ini sepanjang 20,89 km,” ujar Dirjen Bina Marga Kementerian PUPR Hedi Rahardian.
Untuk diketahui, saat ini jaringan jalan yang dirancang menggunakan strategi jaringan backbone-nya jalan tol. Banyak jalan tol yang saat ini dibangun di mana-mana salah satunya untuk menekan travel time dengan variable transport cost sehingga bila waktu perjalanan lebih panjang akan membuat biaya transportasinya lebih mahal.
Jalan tol yang siap fungsional pada Lebaran 2023 ini akan pendek-pendek tetapi sifatnya menyambungkan sehingga perannya juga sangat penting. Adapun ruas jalan tol baru yang akan bisa digunakan saat libur Lebaran 2023 antara lain jalan tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) Seksi 6A dan 6B (Ujung Jaya-Daruan) sepanjang 5,1 km, tol Cisumdawu Seksi 4A dan 4B (Cimalaka-Legok) sepanjang 8,2 km, dan tol Cisumdawu Seksi 5A dan 5B (Legok-Ujung Jaya) sepanjang 14,9 km.
Dengan beroperasinya beberapa ruas ini akan membuat jalan tol Cisumdawu pada libur Lebaran nantu full operasi dan akan memberikan peran penting untuk konektivitas khususnya dari Bandung ke Kertajati maupun sebaliknya.
Kemudian ruas tol yang lain yaitu Serpong-Cinere Seksi 2 (Pamulang-Cinere) sepanjang 3,64 km, tol Cibitung-Cilincing Seksi 4 (Taruma Jaya-Cilincing) sepanjang 7,29 km, tol Sigli-Banda Aceh Seksi 5 (Blang Bintang-Kuto Baro) dan Seksi 6 (Kuto Baro-Baitussalam) sepanjang 12,4 km, tol Serpong-Balaraja Seksi 1B (CBD-Legok) sepanjang 5,4 km, dan tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2 (Cigombong-Ciibadak) sepanjang 11,9 km.
Selanjutnya jalan tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2A (Jatikarya-Cikeas) sepanjang 3,5 km, tol Cinere-Jagorawi Seksi 3B (Krukut-Limo) sepanjang 2,19 km, tol Jakarta-Cikampek II Selatan Paket 3 (Kutanegara-Sadang) sepanjang 8,5 km, dan tol Trans Jawa dari Pasuruan-Probolinggo Seksi 4A (Probolinggo Timur-IC Gending) sepanjang 8,55 km.
Di Sumatera Utara ada tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Seksi 1 sepanjang 20,4 km, tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Seksi 2 sepanjang 18,05 km, tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Seksi 3 sepanjang 30 km, dan tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapt Seksi 4 sepanjang 28 km.
“Untuk Lebarann tahun ini juga ruas Ciawi-Sukabumi akan dibuka sampai Cibadak dengan adanya penyertaan modal negara (PMN) hingga Sukabumi Barat namun tidak akan selesai pada Lebaran tahun ini. Kemarin juga baru dilakukan groundbreaking untuk jalan tol Probolinggo-Banyuwaing dari Gending menuju ke arah Besuki,” beber Hedi.
Agar mobilitas setiap hari berjalan lancar, mencari hunian dekat stasiun menjadi pilihan terbaik. Simak tipsnya pada video berikut ini.
Temukan lebih banyak pilihan rumah terlengkap di Daftar Properti dan Panduan Referensi seputar properti dari Rumah247.com
Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah