Bintaro memang telah lama menjadi primadona, bahkan kini kembali naik daun di kalangan peminat properti Jabodetabek. Perumahan di Bintaro tengah mengalami kenaikan harga dan suplai pada Q4 2022. Selain itu, adanya variasi hunian dengan harga terjangkau juga membuat perumahan di Bintaro banyak diburu.

Sebagai properti paling diburu di Tangerang Selatan, perumahan di Bintaro punya banyak daya tarik bagi peminat properti di Jabodetabek. Selain lokasi yang berbatasan langsung dengan DKI Jakarta, perumahan di Bintaro juga punya pilihan properti yang beragam bagi kalangan menengah ke atas.Berikut 5 rekomendasi perumahan di Bintaro berdasarkan kisaran harga, mulai dari ratusan juta hingga Rp3 miliar.

1. Rekomendasi Perumahan Bintaro Harga di Bawah Rp1 Miliar

Beberapa rumah seken ditawarkan di Bintaro dengan akses yang cukup mudah ke Jalan Ceger Raya dan Jalan Ciledug Raya. Dengan jarak kurang dari 5 kilometer ke halte Transjakarta terdekat, hunian di kisaran ini dapat menjadi salah satu pilihan yang cocok untuk perumahan terjangkau.

2. Rekomendasi Perumahan Bintaro Harga Rp1 Miliar Hingga Rp1,5 Miliar

Bagi yang menginginkan hunian dekat dengan Stasiun Jurangmangu, perumahan di kisaran harga ini cocok untuk dibidik. Dengan luas bangunan sekitar 60-80 meter persegi, rumah yang ditawarkan pengembang sudah dilengkapi dengan tiga kamar tidur, dua kamar mandi, dan pengamanan yang ketat.

3. Rekomendasi Perumahan Bintaro Harga Rp1,5 Miliar Hingga Rp2 Miliar

Perumahan lama di kawasan yang strategis seperti Pondok Aren dan Pondok Ranji, banyak ditawarkan di kisaran Rp1,5-2 miliar. Meski tergolong cukup mahal, namun harganya sepadan dengan lokasi dan akses yang lebih dekat ke Tol Jakarta-Serpong.

4. Rekomendasi Perumahan Bintaro Harga Rp2 Miliar Hingga Rp3 Miliar

Untuk rumah tapak dengan luas lebih dari 100 meter persegi, umumnya ditawarkan di kisaran harga ini. Banyak perumahan dengan gaya arsitektur menarik dengan pekarangan hijau serta dilengkapi fasilitas umum berupa sarana olah raga, arena bermain, dan pengamanan 24 jam.

5. Rekomendasi Perumahan Bintaro Harga di Atas Rp3 Miliar:

Dengan bujet di atas Rp3 miliar, banyak tersedia rumah tapak dengan luas sekitar 220 hingga 250 meter persegi. Masing-masing rumah bisa memiliki enam kamar tidur dan lima kamar mandi sehingga sangat cocok untuk ditinggali oleh keluarga besar.

Melihat ragam perumahan di kawasan Bintaro, memang kawasan ini tampak sangat menarik, baik dari sisi harga, fasilitas, maupun infrastruktur yang tersedia di sekitarnya.

Namun, perlu diperhatikan juga situasi permintaan, harga, dan suplai dari properti-properti di kawasan tersebut, terutama jika dibandingkan dengan Tangerang Selatan secara keseluruhan. Berikut kami ulas selengkapnya.

Indeks permintaan perumahan di daerah Bintaro saat ini sedang melemah, seiring dengan lesunya demand properti di Tangerang Selatan. Akan tetapi, Bintaro termasuk kawasan yang pelemahannya tidak begitu parah.

Memasuki kuartal keempat tahun 2022, indeks permintaan di kawasan ini menduduki posisi 126,5, atau menurun -15,7 persen dibanding kuartal sebelumnya yang berada di posisi 150,1 (QoQ). Dibanding kuartal yang sama di tahun 2022, indeks ini menyusut -24,6 persen dari posisi 167,9 (YoY).

Tangerang Selatan mengalami penurunan permintaan yang lebih parah. Indeksnya hanya mampu meraih angka 93,2 pada Q4 2022. Padahal, pada Q3 2022, indeks ini mampu menorehkan angka 122,8. Akibatnya, demand berkurang -24,1 persen secara kuartalan. Sedangkan secara tahunan, indeks ini melemah sebesar -26,8 persen dibanding Q4 2021 yang berada di angka 127,3.

Dari segi harga, perumahan di area Bintaro justru tidak mampu melampaui capaian Tangerang Selatan karena terjadi pelemahan secara kuartalan.

Indeks harga perumahan Bintaro turun sebesar -1,0 persen secara QoQ, dari posisi 123,8 pada Q3 2022 ke posisi 122,5 pada Q4 2022. Sementara secara YoY, indeks ini tetap mencatat kenaikan sebesar 9,8 persen dari posisi 111,6 pada Q4 2021.

Untuk wilayah Tangerang Selatan secara keseluruhan, tercatat kenaikan indeks harga sebesar 0,8 persen dalam perhitungan kuartalan. Hal ini disebabkan raihan harga pada Q4 2022 sedikit lebih tinggi daripada kuartal sebelumnya, yakni di angka 135,5. Dalam periode tahunan, indeks ini juga bertumbuh sebesar 9,7 persen.

Beralih ke sisi suplai, perumahan di Bintaro tercatat memiliki suplai yang cukup bersaing di Tangerang Selatan.

Indeks suplai perumahan Bintaro meningkat sebesar 1,9 persen secara kuartalan, dari posisi 104,3 pada Q3 2022 ke posisi 106,2 pada Q4 2022. Indeks ini juga terdongkrak sebsar 4,0 persen dibanding kuartal keempat tahun 2021 yang menempati posisi 102,2.

Sementara itu, Tangerang Selatan mengalami pelemahan suplai perumahan sebesar -0,6 persen, dari posisi 270,5 pada Q3 2022 ke posisi 268,9 pada Q4 2022. Namun, tetap tercatat peningkatan suplai yang signifikan secara tahunan, yakni sebesar 28,6 persen. Hal ini disebabkan oleh rendahnya suplai pada kuartal keempat tahun 2021, yakni di angka 209,1.

Tren ini menunjukkan antusiasme pelaku sektor properti yang masih cukup tinggi di Bintaro, meskipun permintaan dan harga perumahan di Bintaro tengah melemah. Situasi tersebut menjadi indikasi besarnya potensi pasar perumahan di Bintaro beberapa kuartal ke depan.

Jadi mau cari rumah, ruko, apartemen, atau investasi properti? Pahami potensi wilayahnya mulai dari fasilitas, infrastruktur, hingga pergerakan tren harganya lewat AreaInsider.

Hanya Rumah247.com yang percaya Anda semua bisa punya rumah